Selasa, 25 Mei 2010 | 09:50 WITA
JAKARTA, TRIBUN-TIMUR.COM - Setelah istrinya dinyatakan telah menghembuskan nafas terakhirnya di hari Sabtu, (22/5/2010), hingga kini BJ Habibie masih belum bisa menerima kenyataan itu.Menurut Junus Effendi Habibie, yang merupakan adik kandung dari mantan presiden ke tiga itu, saat ini BJ Habibie masih shock dengan wafatnya dr Hasri Ainun Habibie, hingga masih belum bisa menemui insan pers yang ingin meminta keterangannya.
"Kami minta maaf, Bapak BJ Habibie masih shock, sudah dua bulan tidak keluar dari rumah sakit, sehingga belum bisa ditemui," terangnya.
Ia menerangkan, sedari awal Ainun Habibie dilarikan ke rumah sakit di Munchen, Jerman, hingga akhirnya dibawa ke rumah duka di JL Patra Kuningan XIII Blok L XV Kav 5 dan 7, Kuningan, Jakarta, Selasa (25/5/2010), pagi, sosok seorang BJ Habibie tidak pernah meninggalkan sisi Almarhumah Ainun Habibie.
"Selama dua bulan BJ Habibie, tidak pernah meninggalkan sisinya, bahkan ketika mobil jenazah yang mengangkut jenazah Ibu Ainun, ia memilih ikut di dalamnya, walau kita sudah memintanya untuk mengikuti rombongan lainnya," ujar Junus.
Menurutnya hubungan kasih sayang diantara kedua insan manusia itu, didasarkan pada rasa saling membutuhkan.
Seperti diberitakan sebelumnya, dr Hasri Ainun Habibi diketahui tutup usia di umur 72 tahun di hari Sabtu lalu, di RS Ludwig Maximilians Universitat, Klinikum Gro Hadern, Munchen Jerman, akibat penyakit tumor usus yang dideritanya dimana rencananya akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan, Kalibata pada Selasa (24/5/2010) pukul 11.00 WIB.(*)
Share
No comments:
Post a Comment